Selasa, 19 September 2017

Teknin Encoding dan Modulasi


Teknik Modulasi
Teknik modulasi adalah sebuah teknik menumpangkan frekuensi sinyal informasi atau data pada suatu frekuensi pembawa (carrier) yang mempunyai frekuensi lebih tinggi dari sinyal informasi, dan sesuai dengan media transmisi tempat sinyal akan dikirimkan.
Seperti yang saya bahas pada post sebelumnya, data terdapat dua jenis yaitu analog dan digital, begitupula dengan sinyal. Dengan 4 kombinasi pengiriman data, yaitu :

1. Data analog pada sinyal analog.
2. Data analog pada sinyal digital.
3. Data digital pada sinyal analog.
4. Data digital pada sinyal digital.

Tujuan modulasi yaitu :
1.     Untuk memudahkan proses radiasi pada kanal komunikasi berupa udara, diperlukan antena untuk proses pemancaran / radiasi dan penerimaan sinyal.
2.     Untuk memungkinkan multiplexing.
3.     Mengatasi kterbatasan peralatan pembuatan peratalan pengolahan sinyal.
4.     Pembagian frekuensi modulasi memungkinkan beberapa stasiun radio dan televisi pada satu pemancar.

Fungsi modulasi
Sinyal informasi biasanya memiliki spektrum yang rendah dan rentan untuk terganggu oleh noise. Sedangkan pada transmisi dibutuhkan sinyal yang memiliki spektrum tinggi dan dibutuhkan modulasi untuk memindahkan posisi spektrum dari sinyal data, dari pita spektrum yang rendah ke spektrum yang jauh lebih tinggi.

Macam modulasi
- Amplitude Modulation (AM)
Adalah proses dimana  tinggi gelombang atau amplitudo gelombang pembawa diubah-ubah.




- Frequency Modulation (FM)
Adalah proses dimana  kerapatan gelombang atau frekuensi gelombang pembawa diubah-ubah.

- Phase Modulation (PM)
Adalah proses dimana  fasa gelombang pembawa diubah-ubah.


Perubahan Sinyal Digital :
- Aplitude Shift Keying (ASK)
- Frequency Shift Keying (FKS)
- Phase Shift Keying (PSK)
- 4 Pulse Amplitude Modulation (4-PAM)
- Quadrature Phase Shift Keying (QPSK)
- Quadrature Amplitude Modulation (QAM)

Teknik Encoding
Encoding atau penyandian yaitu sebuah proses yang digunakan untuk mengubah sinyal ke dalam bentuk yang dioptimasi untuk keperluan transmisi data atau penyimpanan data.

Teknik pengkodean :
- Nonreturn To Zero (NRZ)
- Multilevel Binary
- BIPHASE
- Modulation Rate
- Teknik Scrambling
- Bipolar with 8-Zeros Substitution (B8ZS)
- High-density bipolar-3 zeros (HDB3)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar